Nasional

Gelora Bung Tomo Tak Sesuai Standar AFC

OLE – PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah melakukan verifikasi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang diajukan oleh Persebaya Surabaya sebagai kandang untuk mengarungi Liga 1 2018, Jumat (19/1) lalu. Hasilnya, LIB menganggap GBT tidak layak untuk menggelar pertandingan internasional sekelas Piala AFF, dan juga dinyatakan tak sesuai standar Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Kendati begitu, LIB tetap mengizinkan Persebaya menggunakan GBT namun dengan catatan, Bajul Ijo melakukan perbaikan, salah satunya pencahayaan stadion yang dirasa masih kurang.

“GBT belum bisa direkomendasikan untuk menggelar laga malam dan internasional. Penerangannya di bawah standar AFC,” kata Departemen Kompetisi PT LIB Somad dilansir dari laman Persebaya.

Berdasarkan perhitungan yang dilakukan LIB, sebaran cahaya di Stadion GBT hanya 1197 lux. Sedangkan standar pencahayaan stadion versi AFC adalah 1200 lux. Pencahayaan di Stadion GBT kalah mentereng dengan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang berkekuatan 3500 lux.

Selain masalah pencahayaan, aspek lain yang menjadi sorotan adalah papan skor. Stadion GBT memang tidak memiliki papan skor yang layak dan enak dipandang. Papan skor yang saat ini terpasang di tribun utara terkesan dibuat dengan asal-asalan.

Sementara itu, sekretaris Persebaya, Ram Surahman, optimistis masalah itu bisa diperbaiki sebelum kompetisi bergulir. “Karena saat ini pihak pemerintah kota Surabaya sebagai pemilik stadion sedang bersemangat untuk memperbaiki fasilitas stadion yang dianggap masih kurang,” ujar Ram.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top